Himbauan! Waspada Penipuan !

Jaga diri dari segala bentuk upaya penipuan yang mengatasnamakan Singa Fintech (PT. Abadi Sejahtera Finansindo).

Peringatan !

HATI-HATI, TRANSAKSI INI BERISIKO TINGGI, ANDA DAPAT SAJA MENGALAMI KERUGIAN ATAU KEHILANGAN UANG. JANGAN BERUTANG JIKA TIDAK MEMILIKI KEMAMPUAN MEMBAYAR. PERTIMBANGKAN SECARA BIJAK SEBELUM BERTRANSAKSI.

Cara Baca dan Manfaat Pahami Laporan Arus Kas, Wajib Tahu!

Cara Baca dan Manfaat Pahami Laporan Arus Kas, Wajib Tahu!

Pernahkah Sobat Singa mendengar istilah cash flow atau arus kas dalam dunia bisnis? Bagi MinSing, memahami laporan arus kas adalah hal penting karena ini menjadi kunci untuk melihat bagaimana uang bergerak di dalam perusahaan.

Tapi, laporan ini sering dianggap rumit. Jangan khawatir!

Artikel ini akan membantu Sobat Singa mengenali dan memahami laporan arus kas dengan cara yang lebih sederhana.

Apa Itu Laporan Arus Kas?

Laporan arus kas adalah dokumen keuangan yang menunjukkan pergerakan uang masuk dan keluar perusahaan selama periode tertentu.

Dokumen ini penting untuk menilai:

  • Kesehatan keuangan perusahaan
  • Kemampuan memenuhi kewajiban
  • Peluang investasi

Tiga Aktivitas Utama dalam Laporan Arus Kas

Laporan arus kas terdiri dari tiga aktivitas utama yang saling berkaitan, yaitu:

1. Aktivitas Operasional

Mencakup transaksi yang berkaitan langsung dengan kegiatan sehari-hari perusahaan, seperti:

  • Penerimaan kas dari penjualan barang atau jasa
  • Pembayaran gaji karyawan
  • Biaya operasional lainnya

2. Aktivitas Investasi

Melibatkan transaksi pembelian atau penjualan aset tetap dan investasi, misalnya:

  • Pembelian properti atau peralatan
  • Penjualan aset
  • Dividen yang diterima

3. Aktivitas Pendanaan

Berhubungan dengan sumber pendanaan perusahaan, seperti:

  • Modal dari pemilik
  • Pinjaman bank
  • Pembayaran dividen atau bunga kepada investor

Cara Membaca Laporan Arus Kas dengan Mudah

Untuk memahami laporan arus kas, perhatikan hal berikut:

1. Periode Laporan

Ketahui periode waktu laporan, apakah bulanan, triwulanan, atau tahunan.

2. Arus Kas Masuk (Cash Inflow)

Identifikasi sumber pemasukan seperti hasil penjualan atau pinjaman.

3. Arus Kas Keluar (Cash Outflow)

Pahami penggunaan uang, misalnya untuk operasional, pembelian bahan baku, atau investasi.

4. Arus Kas Bersih (Net Cash Flow)

Selisih antara arus kas masuk dan keluar menunjukkan kesehatan keuangan. Nilai positif menandakan kondisi sehat, sedangkan negatif menunjukkan potensi masalah.

Manfaat Memahami Laporan Arus Kas

Memahami laporan arus kas memberikan banyak manfaat, seperti:

  • Menilai Kesehatan Keuangan
    Memastikan kemampuan perusahaan memenuhi kewajiban jangka pendek.
  • Mengukur Profitabilitas
    Mengetahui apakah uang tunai cukup untuk mendukung kegiatan operasional meski perusahaan mencatatkan laba.
  • Membuat Keputusan Investasi
    Investor dapat mengevaluasi kelayakan perusahaan sebagai tempat investasi.

Pelajari dan Manfaatkan Informasi Arus Kas

Memahami laporan arus kas memang membutuhkan waktu dan ketekunan, tetapi ini menjadi alat penting dalam menganalisis bisnis atau investasi. Dengan mengikuti langkah-langkah sederhana di atas, Sobat Singa bisa mulai memahami dan memanfaatkannya untuk pengambilan keputusan keuangan yang lebih baik.

Sobat Singa, memahami arus kas adalah langkah awal untuk meningkatkan pengelolaan keuangan, baik dalam bisnis maupun kehidupan pribadi. Jika Sobat Singa memerlukan solusi keuangan yang cepat dan terpercaya, aplikasi Singa Fintech siap membantu.

Dengan proses yang aman dan mudah, Sobat Singa dapat mengelola kebutuhan finansial dengan lebih efisien.

Yuk, unduh aplikasi Singa Fintech sekarang dan manfaatkan teknologi finansial untuk mencapai tujuan keuangan Sobat Singa di tahun 2025!

Singa Fintech, Aplikasi Pinjaman Online Terpercaya

Untuk mempermudah proses pinjaman dan mengelola keuangan Sobat Singa, segera unduh aplikasi Singa Fintech langsung dari Google Play Store atau App Store. Dengan aplikasi ini, Sobat Singa bisa mengajukan pinjaman online terpercaya yang CEPAT, TANPA JAMINAN dengan BUNGA RENDAH, serta BERIZIN dan DIAWASI oleh OJK (Otoritas Jasa Keuangan) dengan surat izin nomor KEP-47/D.05/2020. Singa Fintech juga memiliki sertifikasi ISO dengan No. Sertifikat: ISMS1001242 yang berkomitmen untuk menjaga data pribadi Sobat Singa AMAN terlindungi dengan fitur canggih liveness detection untuk keamanan ekstra.

Untuk informasi lebih lanjut mengenai layanan dan produk pinjaman Singa Fintech, jangan ragu untuk menghubungi MinSing melalui telepon di 1500066 atau email di cs@singa.id. Layanan konsumen MinSing tersedia setiap hari Senin hingga Jumat mulai pukul 08:00 hingga 17:00 WIB.

Jangan lupa untuk mengikuti MinSing di semua akun sosial media untuk mendapatkan update terbaru, tips seputar solusi keuangan, dan informasi menarik lainnya. Kunjungi website Singa Fintech di Singa.id, atau temukan MinSing di platform sosial media berikut:

Tetap terhubung untuk mendapatkan solusi keuangan yang terbaik dan terpercaya dari Singa Fintech! #LifeBetterWithSinga

Cara Baca dan Manfaat Pahami Laporan Arus Kas, Wajib Tahu!

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to Top

TKB Information

Sesuai dengan prinsip transparansi informasi untuk perlindungan Pengguna yang wajib dilaksanakan oleh penyelenggara Layanan Pendaan Bersama Berbasis Teknologi Informasi (LPBBTI) dan diatur dalam Peraturan Otoritas Jasa Keuangan pada POJK 10/POJK 05/2022 dan SEOJK No.19 Tahun 2023, maka Singa Fintech mempublikasikan Tingkat Keberhasilan Penyelesaian Pinjaman dalam 90 hari (TKB90), 60 hari (TKB60), 30 hari (TKB30), 0 hari (TKB0) sebagaimana tertera.

Semakin tinggi presentasi TKB90 yang tertera, menandakan semakin baiknya penyelenggara dalam memfasilitasi penyelesaian pinjam meminjam antara pemberi dan penerima pinjaman.

Rumus perhitungan yang digunakan : 

1. TKB90

TKB 90 = 100% – TWP 90

TWP 90 =

Posisi akhir wanprestasi diatas 90 hari kalender

Total posisi akhir

X 100%

2. TKB60

TKB 60 = 100% – TWP 60

TWP 60 =

Posisi akhir wanprestasi diatas 60 hari kalender

Total posisi akhir

X 100%

3. TKB30

TKB 30 = 100% – TWP 30

TWP 30 =

Posisi akhir wanprestasi diatas 30 hari kalender

Total posisi akhir

X 100%

4. TKB0

TKB 0 = 100% – TWP 0

TWP 0 =

Posisi akhir wanprestasi diatas 0 hari kalender

Total posisi akhir

X 100%