Anak Susah Fokus Belajar Setelah Liburan? Ini 5 Cara Efektif Mengatasinya

Anak Susah Fokus Belajar Setelah Liburan? Ini 5 Cara Efektif Mengatasinya

Setelah Sobat Singa menikmati liburan yang menyenangkan, kembali ke rutinitas belajar sering kali menjadi tantangan bagi anak-anak. Perubahan dari suasana santai ke kewajiban belajar bisa membuat anak sulit berkonsentrasi.

Kalau dibiarkan, bisa berpengaruh pada prestasi akademik mereka, lho! Oleh karena itu, ada beberapa cara efektif yang bisa diterapkan agar anak kembali semangat dan fokus belajar setelah liburan.

Yuk, simak sampai selesai!

1. Atur Kembali Rutinitas Harian

Selama liburan, jadwal anak biasanya lebih fleksibel, sehingga kembali ke ritme belajar bisa terasa berat.

Untuk membantu mereka beradaptasi, cobalah:

  • Menetapkan waktu tidur dan bangun yang konsisten.

  • Mengatur jadwal makan agar lebih teratur.

  • Membiasakan waktu belajar di jam yang sama setiap hari.

Dengan rutinitas yang jelas, tubuh dan pikiran anak akan lebih mudah beradaptasi untuk kembali fokus.

2. Ciptakan Lingkungan Belajar yang Nyaman

Suasana belajar yang kondusif sangat berpengaruh terhadap konsentrasi anak.

Pastikan mereka memiliki ruang belajar yang nyaman dengan cara:

  • Menyediakan meja dan kursi yang sesuai.

  • Mengurangi gangguan seperti suara bising atau gadget yang tidak diperlukan.

  • Menyiapkan alat belajar lengkap agar mereka tidak bolak-balik mencari perlengkapan saat belajar.

Ruangan yang rapi dan nyaman akan membuat anak lebih betah belajar dalam waktu lama.

3. Mulai dengan Materi yang Ringan

Jangan langsung memberikan tugas atau pelajaran yang sulit setelah liburan. Mulailah dengan materi yang lebih ringan agar anak tidak merasa tertekan.

Misalnya:

  • Membaca kembali catatan atau buku yang sudah dipelajari sebelumnya.

  • Mengikuti kuis atau permainan edukatif agar lebih menyenangkan.

  • Melakukan latihan soal sederhana sebelum masuk ke topik yang lebih kompleks.

Pendekatan ini akan membantu anak membangun kembali kepercayaan diri mereka dalam belajar.

4. Batasi Penggunaan Gadget

Selama liburan, anak mungkin lebih sering bermain gadget dibandingkan biasanya.

Untuk mengembalikan fokus mereka, perlahan kurangi waktu penggunaan gadget dan alihkan ke aktivitas lain yang lebih produktif, seperti:

  • Membaca buku cerita atau ensiklopedia.

  • Menggambar atau menulis jurnal harian.

  • Bermain permainan edukatif yang melatih konsentrasi.

Dengan begitu, anak akan lebih terbiasa untuk mengurangi distraksi dan lebih fokus pada tugas sekolahnya.

5. Beri Motivasi dan Dukungan

Anak-anak membutuhkan dorongan agar kembali semangat belajar.

Sebagai orang tua atau pendamping, berikan motivasi dengan cara:

  • Mengapresiasi usaha mereka, bukan hanya hasil akhirnya.

  • Membantu mereka menetapkan target belajar yang realistis.

  • Memberikan jeda istirahat yang cukup agar mereka tidak mudah lelah.

Dengan dukungan penuh, anak akan merasa lebih nyaman dan percaya diri dalam menghadapi tantangan akademik.

Dukungan Finansial untuk Masa Depan Pendidikan Anak

Membantu anak kembali fokus belajar memang butuh strategi yang tepat, termasuk dalam hal perencanaan keuangan untuk pendidikan mereka. Jika Sobat Singa ingin memastikan masa depan anak tetap cerah tanpa hambatan finansial, ada pinjaman daring Singa Fintech yang bisa membantumu.

Pastikan setiap kebutuhan pendidikan anak terpenuhi dengan solusi yang tepat. Yuk, cari tahu bagaimana mengelola keuangan dengan cerdas bersama Singa Fintech!

Dengan menerapkan cara-cara di atas, anak akan lebih mudah kembali fokus belajar dan siap menghadapi tantangan akademik setelah liburan. Jangan lupa bagikan artikel ini ke teman atau keluarga yang juga sedang mencari cara agar anak mereka lebih fokus belajar!

Singa Fintech, Aplikasi Pinjaman Daring Terpercaya

Untuk mempermudah proses pinjaman dan mengelola keuangan Sobat Singa, segera unduh aplikasi Singa Fintech langsung dari Google Play Store atau App Store. Dengan aplikasi ini, Sobat Singa bisa mengajukan pinjaman daring terpercaya yang CEPAT, TANPA JAMINAN dengan BUNGA RENDAH, serta BERIZIN dan DIAWASI oleh OJK (Otoritas Jasa Keuangan) dengan surat izin nomor KEP-47/D.05/2020. Singa Fintech juga memiliki sertifikasi ISO dengan No. Sertifikat: ISMS1001242 yang berkomitmen untuk menjaga data pribadi Sobat Singa AMAN terlindungi dengan fitur canggih liveness detection untuk keamanan ekstra.

Untuk informasi lebih lanjut mengenai layanan dan produk pinjaman Singa Fintech, jangan ragu untuk menghubungi MinSing melalui telepon di 1500066 atau email di cs@singa.id. Layanan konsumen MinSing tersedia setiap hari Senin hingga Jumat mulai pukul 08:00 hingga 17:00 WIB.

Jangan lupa untuk mengikuti MinSing di semua akun sosial media untuk mendapatkan update terbaru, tips seputar solusi keuangan, dan informasi menarik lainnya. Kunjungi website Singa Fintech di Singa.id, atau temukan MinSing di platform sosial media berikut:

Tetap terhubung untuk mendapatkan solusi keuangan yang terbaik dan terpercaya dari Singa Fintech! #LifeBetterWithSinga

Anak Susah Fokus Belajar Setelah Liburan? Ini 5 Cara Efektif Mengatasinya

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to Top

TKB Information

Sesuai dengan prinsip transparansi informasi untuk perlindungan Pengguna yang wajib dilaksanakan oleh penyelenggara Layanan Pendaan Bersama Berbasis Teknologi Informasi (LPBBTI) dan diatur dalam Peraturan Otoritas Jasa Keuangan pada POJK 10/POJK 05/2022 dan SEOJK No.19 Tahun 2023, maka Singa Fintech mempublikasikan Tingkat Keberhasilan Penyelesaian Pinjaman dalam 90 hari (TKB90), 60 hari (TKB60), 30 hari (TKB30), 0 hari (TKB0) sebagaimana tertera.

Semakin tinggi presentasi TKB90 yang tertera, menandakan semakin baiknya penyelenggara dalam memfasilitasi penyelesaian pinjam meminjam antara pemberi dan penerima pinjaman.

Rumus perhitungan yang digunakan : 

1. TKB90

TKB 90 = 100% – TWP 90

TWP 90 =

Posisi akhir wanprestasi diatas 90 hari kalender

Total posisi akhir

X 100%

2. TKB60

TKB 60 = 100% – TWP 60

TWP 60 =

Posisi akhir wanprestasi diatas 60 hari kalender

Total posisi akhir

X 100%

3. TKB30

TKB 30 = 100% – TWP 30

TWP 30 =

Posisi akhir wanprestasi diatas 30 hari kalender

Total posisi akhir

X 100%

4. TKB0

TKB 0 = 100% – TWP 0

TWP 0 =

Posisi akhir wanprestasi diatas 0 hari kalender

Total posisi akhir

X 100%